Membersihkan kaca merupakan pekerjaan umum para cleaning service. Hampir di setiap sisi bangunan kita akan menemukan kaca sebagai bagian dari bangunan tersebut. Apa lagi di perkantoran, baik dari sisi interior hingga eksterior seperti fasad gedung banyak menggunakan kaca. Kita akan coba pelajari teknik membersihkan kaca yang harus diketahui bagi para cleaning service agar pekerjaan menjadi maksimal dan efisien.
Arah Sapuan
Bersihkan kaca dari atas ke bawah, karena larutan pembersih akan jatuh kebawah (menetes), manfaatkan gravitasi dan biarkan pembersih menetes ke area yang belum dicuci. Mulailah dari atas dan turunkan ke bawah untuk memastikan tidak ada tetesan yang terjadi pada permukaan kaca yang sudah dibersihkan dengan sempurna.
Perhatikan Bahan Pembersih
Jika menggunakan deterjen, pastikan deterjen tersebut sesuai dan tidak merusak kaca. Produk dengan kandungan turunan Asam Fluorida, Fluorin, Klorin, atau Amonia tidak diperbolehkan karena dapat merusak lapisan dekoratif dan/atau permukaan kaca. Produk dengan kandungan asam dan basa yang tinggi tidak diperbolehkan karena dapat mengikis permukaan kaca.
Pakai Squeegee Karet
Alat pembersih kaca yg terbuat dari karet bergagang panjang adalah suatu keharusan jika akan membersihkan kaca yang lebih tinggi. Pada banyak kasus, kaca dapat dibersihkan dengan banyak air bersih menggunakan sepon lembut atau squeegee karet.
Hindarkan Resiko Goresan
Jangan pernah mencoba membersihkan noda ketika kaca dalam kondisi kering, karena beresiko terjadi goresan. Semprotkan cairan pembersih ke kain lap halus yang baru, atau setidaknya bersih, jangan semprotkan langsung ke kaca karena air dapat jatuh dan mengendap di bagian tepi kaca. Selama proses pembersihan, jangan berikan tekanan berlebih, karena hal ini dapat menyebabkan goresan atau noda pada permukaan kaca.
Bersihkan Kaca Saat Cuaca Teduh
Hindari membersihkan kaca saat cuaca panas dan sinar matahari, matahari dapat mengeringkan cairan pencuci jendela sebelum waktunya, meninggalkan residu dan goresan.
Membersihkan Kaca dengan Teliti
Semakin merata pengaplikasian pembersih ke permukaan kaca dan langsung dibersihkan, maka semakin rendah risiko terciptanya noda. Ulangi pembersihan apabila masih terdapat noda. Ketika dibersihkan, kaca harus dicuci hanya dengan air bersih dan usap dengan squeegee.
Gunakan Lap Mikrofiber
Lap microfiber menjadi salah satu komponen penting dalam proses pembersihan kaca jendela. Lap ini sangat efektif untuk mengeringkan kaca dan menghindari bekas atau noda yang mungkin muncul saat kaca mengering. Pastikan lap microfiber yang Anda gunakan bersih dan kering agar hasilnya optimal.
Gunakan Sarung Tangan Saat Membersihkan Kaca Dengan Koran
Sudah nggak asing lagi bagi kita semua kalau kertas koran menjadi alat yang ampuh untuk mengembalikan kilauan kaca seperti semula. Namun untuk beberapa orang, mereka nggak suka melakukan cara membersihkan kaca dengan alat ini. Menurut mereka, kertas koran membuat tangan kotor. Maka dari itu, ada baiknya bila kamu menggunakan sarung tangan saat melakukan cara membersihkan kaca.
Untuk Sudut Kaca yang Sulit Dijangkau, Gunakan Cotton Bud
Kotoran-kotoran kaca yang dibersihkan dari atas ke bawah biasanya mengumpul di sudut-sudut kaca. Sudut-sudut ini kadang sulit dibersihkan dengan cara membersihkan kaca pada umumnya. Nah, apakah kamu tahu kalau permasalahan ini bisa diatasi dengan cotton bud? Ukurannya yang kecil dan bisa menyerap kotoran ini mampu menyusup ke sudut-sudut tersulit kaca.
Kamu tinggal menyemprotkan sabun ke sudut tersebut. Pakai ujung cotton bud dan bersihkan sudut kaca hingga bersih.
Tim cleaning service atau homecare MultiClean Indonesia sudah berpengalaman dan terbiasa membersihkan kaca dari level yang mudah hingga level yang sulit misalnya dibangunan yang tinggi dan harus membersihkan sudut-sudut kaca yang sulit dijangkau. Mau coba jasa pembersih kaca gedung MultiClean Indonesia dengan petugas yang mengerti teknik membersihkan kaca? Langsung hubungi kami ya.