Salah satu tes masuk ke dunia kerja biasanya adalah adanya wawancara atau interview calon karyawan dengan user atau pihak perusahaan. Saat tes ini dilakukan pihak perusahaan atau penerima calon karyawan dapat mengetahui kepribadian si calon karyawan tersebut. Sehingga dapat diputuskan apakah si calon karyawan termasuk dalam kriteria yang dibutuhkan perusahaan atau tidak.
Kepribadian seorang pekerja berpengaruh pada lingkungan kerjanya, sehingga perusahaan, selain memperhatikan skill kerja calon karyawannya, juga harus mampu mengenali kepribadian orang tersebut meski belum mengenalnya secara langsung. Pada artikel kali ini, MultiClean Indonesia yang juga memiliki layanan labour support untuk berbagai perusahaan berbagi tips bagaimana cara mengetahui kepribadian calon karyawan saat melakukan wawancara.
Daftar Pertanyaan yang Bisa Kamu Ajukan sebagai Cara Mengetahui Kepribadian Calon Karyawan
- Tentang Nilai Utama Pegangan Hidup
Pertanyaan ini membantu perusahaan memahami prinsip-prinsip dan etika calon karyawan. Jawaban mereka akan mencerminkan apa yang dianggap penting dalam hidup mereka dan bagaimana nilai-nilai tersebut mungkin sejalan dengan budaya dan nilai-nilai perusahaan Anda. Contoh jawaban yang relevan mungkin termasuk integritas, kejujuran, komitmen terhadap kualitas, atau dedikasi untuk membantu orang lain.
- Cara Menghadapi Situasi Penuh Tekanan
Pertanyaan lain untuk menilai kepribadian seorang kandidat adalah tentang pengalamannya saat berada dalam situasi tertekan, baik karena diri sendiri ataupun orang lain. Berada dalam situasi seperti ini sangat menguji kemampuan dirimu dalam bertanggung jawab secara mandiri. Selain itu, dalam menghadapi situasi seperti ini seseorang harus bisa berdiplomasi dalam menjelaskan masalah yang telah terjadi.
- Apa yang Dilakukan Ketika Menghadapi Kritik
Pertanyaan ini membantu perusahaan memahami cara calon karyawan menerima kritik dan belajar dari kesalahan mereka. Respon yang baik mencerminkan sikap terbuka terhadap masukan konstruktif, kemauan untuk memperbaiki diri, dan tidak defensif saat menerima umpan balik.
- Tanyakan Apakah si Calon Karyawan Lebih Suka Bekerja Dalam Tim atau Individu
Pertanyaan ini dapat memberi perusahaan petunjuk tentang keterampilan komunikasi si calon karyawan, kemampuan mereka untuk berkolaborasi dengan orang lain, dan preferensi pekerjaan mereka secara keseluruhan. Tanggapan calon karyawan juga dapat membantu perusahaan menentukan apakah mereka cocok untuk posisi dan budaya perusahaan. Dengan menanyakan pertanyaan ini, Anda dapat memahami gaya kerja kandidat dan kesesuaiannya dengan kebutuhan organisasi dan tim.
- Bagaimana si Calon Karyawan Menghadapi Konflik di Tempat Kerja
Tempat kerja menjadi salah satu tempat yang penuh dengan konflik, karena memang antara satu desk dengan desk yang lain biasanya saling terkait. Pertanyaan ini memungkinkan perusahaan menilai kemampuan calon karyawan dalam menghadapi konflik dan menyelesaikannya secara konstruktif. Respon yang baik mencakup kemampuan untuk tetap tenang, berkomunikasi dengan jujur, dan mencari solusi yang menguntungkan semua pihak.
- Coba Gali Sisi Pribadi Calon Karyawan Seperti Hobi
Saat ini makin banyak perusahaan yang peduli dengan work-life balance para karyawannya. Oleh karena itu, pertanyaan wawancara kerja tentang hobi yang digemari kandidat di luar pekerjaannya sangat penting untuk diajukan. Dengan memberi pertanyaan wawancara kerja mengenai bagaimana seseorang menghabiskan waktunya saat tidak sedang bekerja di kantor, perusahaan bisa mengenali keunikan kepribadiannya.
Tidak jarang pula, hobi yang digemari oleh seseorang juga menggambarkan soft skill dan hard skill yang dimilikinya. Skill tersebut mungkin akan berguna bagi pekerjaan yang akan dilakukan kandidat jika diterima dalam perusahaan tersebut.
- Ajukan Pertanyaan Tentang Kelebihan dan Kekurangan Diri si Calon Karyawan
Pertanyaan wawancara kerja berikutnya yang sering diajukan oleh perusahaan untuk mengenali kepribadian kandidat adalah kelebihan diri yang paling menonjol. Sebuah perusahaan pasti menginginkan orang yang terbaik dalam posisinya masing-masing.
Dengan mengajukan pertanyaan wawancara kerja tersebut, perusahaan dapat mengetahui kekuatan yang paling dibanggakan oleh si kandidat. Informasi tersebut akan sangat bermanfaat bagi perusahaan dalam mengembangkan kompetensi karyawan.
Itulah beberapa daftar pertanyaan yang baik ditanyakan kepada calon karyawan sebagai cara mengetahui kepribadian calon karyawan agar perusahaan dapat memutuskan dengan tepat kandidat tersebut cocok atau tidak dengan budaya perusahaan dan posisi kerja yang dibutuhkan.
Pada saat ini perusahaan sebenarnya lebih terbantu dengan adanya seperti layanan labour support dari MultiClean Indonesia, proses rekrutmen jadi jauh lebih mudah dan efisien bagi perusahaan.